Mukadimah

"Everyone has their own dark side waiting to be discovered and I had found mine"

In a real world, I might be your friend, Sister, brother and lover
but in here I'm not...so let me do anything my heart asked to

Thursday, April 17, 2008

Mahalnya Pendidikan


Di deket rumah saya ada tempat les mata pelajaran yang cukup terkenal untuk ukuran Medan, aku sendiri sering kesana karena di dalemnya ada kantin kecil, sekedar beli snack, tempatnya bagus sih kelihatannya nyaman kelas2 nya pake AC trus juga ukuran kelasnya kecil-kecil jadinya jumlah murid dalam 1 kelas terbatas, sepertinya supaya membuat kelas bisa fokus. Di receptionnya terpajang foto2 siswa yang berprestasi mendapatkan beasiswa di universitas2 terkenal di negri sebrang, dalam hati sih...wah boleh juga nih tempat memacu siswanya untuk mendapatkan beasiswa di universitas ternama.

Berhubung udah lumayan kenal sama receptionnya (secara sering beli cemilan) iseng-iseng nanya biaya les di sana, OMG...mahal gila! untuk anak SD aja mencapai harga 5 jt-an / semester untuk mata pelajaran killer(Math, IPA, IPS) gila...gila...apa lg harga untuk anak SMP-SMA??? dalem hati sih..No wonder...siswa-siswa yang les di sana itu berasal dari kalangan atas (baca: sangat ATAS) mobil-mobil yang nganter siswanya juga gak nanggung... dari yang termurah saya lihat itu Inova sampe alphard, kadang Merc...ck..ck..ck.... blm lagi liat seragam asal sekolah mereka ketahuan banget yang uang sekolahnya di atas 500rb/ bln bahkan puluhan juta.

Gila yah, pendidikan sekarang mahal banget! yg buat gw miris itu...yah Beasiswa yang seharusnya di terima orang yg kurang mampu dari segi ekonomi malah di terima anak-anak orang kaya yang terang-terangan tanpa beasiswa pun orang tua mereka mampu nyekolahin mereka kemana mereka mau! bukannya iri, memang ia mereka yang berhak mendapat beasiswa adalah mereka yang pintar-pintar...tp kalo di lihat lebih lanjut lagi mereka yang kurang mampu apa ada kesempatan untuk mendapat pelahjaran tambahan? untuk sekolah di sekolah inpres aja pun mungkin sulit, tersendat-sendat, kadang makan aja kagak! padahal mungkin mereka memiliki kepintaran yang sama hanya tidak di asah saja.....

Salah pemerintah kah? saya rasa tidak juga, seandainya tempat2 kursus itu mau sedikit dermawan setidaknya mereka bisa memberikan pelajaran gratis bagi siswa yang kurang mampu namun pintar yang bisa mereka asah, dan sukur-sukur bisa dapet beasiswa, bagaimana dengan saya? klo saya pintar sih mau-mau saja...berhubung otak saya pas-pasan dalam hal pendidikan setidaknya saya masih perduli dengan cara memberikan buku-buku (walaupun bekas) ke taman bacaan di pelosok-pelosok walau tidak banyak tapi saya yakin itu cukup berguna.

Saya sangat bersyukur, walaupun orangtua saya tidak kaya...tidak punya alphard tapi saya di berikan pendidikan yang lebih dari cukup dari orang tua, mereka memberikan kebebasan memilih universitas yang saya mau, dari saya TK - Kuliah mereka memberikan pendidikan yang menurut saya tidak murah karena semua sekolah yang pernah saya jalani semua A-list school biarpun pindah2 kota :), walaupun mungkin dalam menyekolhakan kami, Ayah harus benar-benar berhemat, berkorban banyak demi kami, karena Ayah selalu berpendapat sekolah itu nomer 1.

2 comments:

Anonymous said...

KArena pendidikan itu sekarang 'komoditas' dan menghasilkan jeng, jadi wajar kalo banyak sekolah atau tempat les yang berlomba2 mencari keuntungan dari situ, dengan memakai semboyan, siapa punya uang ya dia yang pinter. Susah yah?

infogue said...

> Artikel di blog Anda bagus-bagus. Agar lebih bermanfaat lagi, Anda bisa lebih mempromosikan dan mempopulerkan artikel Anda di infoGue.com ke semua pembaca di seluruh Indonesia. Telah tersedia plugin / widget kirim artikel & vote yang ter-integrasi dengan instalasi mudah & singkat. Salam Blogger!

http://infogue.com
http://infogue.com/pendidikan/mahalnya_pendidikan/